
Kepribadian
Ia sangat penakut sama seperti Nami dan Usopp. Ia juga mudah percaya akan cerita-cerita bualan Usopp. Walaupun sebenarnya ia sangatlah kuat. Chooper juga sebenarnya senang dipuji walaupun kata-katanya kebalikan dari ekspresi yang dimunculkan.
Riwayat
Chopper dilahirkan sebagai seekor rusa kutub aneh yang berhidung biru. Ia sangat diasingkan oleh kelompok rusa kutub lainnya karena keanehannya tersebut. Suatu hari ia memakan buah iblis tipe Zoan yakni Hito Hito. Ia kemudian dapat berbicara dan berpikir seperti layaknya manusia, dan pada akhirnya dia dibuang oleh orang tuanya.
Hiluluk

Di saat sedang terluka, Chopper ditolong oleh Dokter Hiruluk, dokter gadungan yang dibenci penduduk karena meresahkan, padahal tujuannya baik. Kemudian Chopper dipungut olehnya. Disinilah Chopper merasakan kasih sayang dari seseorang, Hiluluk menganggap Chopper sebagai anaknya sendiri, dan dia dinamai Chopper oleh Hiluluk karena tanduknya sangat kuat hingga bisa membelah (Chop) pohon.
Chopper dan Hiluluk bekerja bersama untuk menyelesaikan penelitiannya (sakura), Chopper belum diberi tahu apa yang sebenarnya ia teliti bersama Dokter. Chopper juga sering menemani Dokter untuk "bekerja" pada penduduk. Chopper juga diceritakan semangat dari bendera bajak laut, yang Hiluluk percaya dapat menyembuhkan segala penyakit.


Ketika Hiluluk sampai di atas, di melihat raja Wapol sudah menunggunya, ternyata ini hanyalah akal-akalan Wapol yang licik untuk menghabisi Hiluluk (Wapol membenci Hiluluk). Merasa sudah ditipu, Hiluluk kemudian dia duduk dan berkata:
“ "kalian tidak akan bisa membunuhku, kapan seorang akan mati? Saat jantung mereka mereka terkena peluru senjata? Bukan! Saat mereka menderita penyakit yang tidak bisa disembuhkan? Bukan! Saat mereka makan jamur beracun? Juga Bukan ! Tapi... saat mereka telah dilupakan oleh orang lain. Walaupun aku lenyap, impianku akan terwujud, dan hati para penduduk negeri yang sakit ini pun akan sembuh. Sebentar lagi seekor monster akan datang kemari, dia adalah anakku, jangan sentuh dia" ”
kemudian dia meminum ramuan dan meledakkan dirinya di depan Wapol. Chopper sampai sesaat setelah Hiluluk meledak. Dia marah tetapi Dalton (komandan pasukan kerajaan) menghentikannya, karena tidak mau Chopper mati konyol disitu, karena Dalton juga mengerti apa maksud Hiluluk tadi.

Dokterin
Chopper dan Dokter Kureha (Dokterin, inggris:Doctorine) adalah pewaris dari semangat Hiluluk. Chopper diajari tentang ilmu kedokteran dan Kureha menjadikan asistennya. Chopper selalu menyertai Kureha ketika dia "berburu" pasien. Chopper dijadikan rusa penarik kereta salju Kureha, sehingga dia dijuluki nenek sihir.
6 bulan yang lalu, ketika Raja Wapol pergi ketakutan karena Drum Kingdom diserang oleh Kurohige, Chopper dan Kureha menduduki kastil di puncak gunung, kemudian merekag mengubah bendera Drum Kingdom menjadi bendera tengkorak Hiluluk (tengkorak dengan banyak sakura berguguran) dan memutuskan kastil itu menjadi milik mereka.

(khusus Anime) Pada suatu hari di sekitar jangka waktu 6 bulan itu, Chopper sedang meracik obat, tetapi dia tidak sengaja mencampurkan bahan-bahan asing dan termakan, membuat tubuhnya berubah-ubah tidak karuan, inilah cikal bakal Chopper menciptakan Rumble Ball, pil yang dapat mengacaukan wujud perubahan dari buah iblis. Tetapi setelah itu, Chopper melihat Dokterin tersungkur dan pingsan karena demam tinggi. Di saat itulah Chopper diserahkan tugas untuk menjadi "dokter" yang akan merawat pasiennya. Sehingga ternyata pasien pertama Chopper adalah gurunya sendiri. Kisah ini berada pada cerita Pasca Arabasta (Post-Alabasta Arc).

Kini
Setelah bertarung dengan Kumadori dari CP9, ia mendapatkan nilai buruan sebesar 50 berry. Hal ini membuatnya sedih karena ia juga bertarung seperti seorang pria. Luffy berkata kalau ia harus berusaha keras di pertarungan selanjutnya. Pada cerita di Shabondy Archipelago dia dilemparkan ke sebuah pulau bernama Torino dimana di Pulau itu burunglah yang menjadi penguasanya
Belajar Pengobatan

padahal para penduduk hanya ingin mencari tanaman obat yang tumbuh disekitar sarang burung. Chooper yang seakan menjadi pahlawan tak menyadari bahwa di pulau ini terdapat perpustakaan medis terbesar di dunia, Chooper pu belajar ilmu pengobatan tingkat lanjut.
Dua tahun kemudian Chooper kembali ke pulau Shabaody tapi disana dia malah kebingungan karena melihat para kru topi jerami telah berubah, padahal yang dia ihat adalah kru topi jerami palsu.
Gaya Bertarung & Rumble Ball
Chopper
merupakan salah satu petarung andalan dalam kelompok Bajak Laut Topi
Jerami. Ia petarung yang mengandalkan perubahan wujudnya. Sebagai
pemilik kekuatan Buah Iblis tipe Zoan, awalnya ia hanya mempunya tiga
wujud saja. Pertama Heavy Point, ini adalah bentuk manusianya. Banyak
yang menyangkanya sebagai Gorilla jika ia dalam bentuk ini. Kedua wujud
binatang Walk Point, ini adalah bentuk aslinya yang berupa Rusa Kutub.
Lalu bentuk manusia binatangnya, ini adalah wujud yang sering
dipakainya. banyak yang menyangka kalau ia adalah seorang cerpelai jika
dalam bentuk ini. Jika ia memakan Rumble Ball, maka perubahan wujudnya
bertambah, yakni guard point yang membuatnya berubah menjadi bulat dan
bulu tebal mengelilinginya. Ini berguna meredam pukulan musuh. Lalu
jumping point yang membuatnya memiliki kaki yang panjang dan dapat
melompat tinggi. Lalu arm point yang membuatnya memiliki otot lengan
yang kuat. Berguna untuk memukul musuhnya. Kemudian ada Horn Point.
Wujud yang dipakai adalah wujud binatangnya. Lalu ada brain point yang
membuatnya mengetahui kelemahan musuh. Wujudnya dalam kondisi brain
point adalah bentuk manusia-binatangnya. Bila Rumble Ball kedua dimakan 6
jam sebelum Rumble pertama maka Chopper tidak dapat mengendalikan
perubahan wujudnya. Bila Rumbell Ball ketiga dimakan dalam waktu yang
tak terlalu lama maka ia berubah menjadi monster yang tidak dapat
membedakan antara teman dan musuh.Tapi setelah dia berlatih selama 2
tahun kemudian Chopper bisa berubah dalam 6 bentuk tanpa memakan Rumble
Ball dan memiliki perubahan wujud baru, yaitu horn point. Digunakan
untuk melawan daruma di negeri bawah laut.
Gaya Bertarung & Rumble Ball

Tidak ada komentar:
Posting Komentar